JAKARTA – Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) meyakini sindikat mafia Migas telah berhasil menyerang dan melumpuhkan website resmi CERI pada www.cerinews.id. Website yang menjadi media utama CERI menyampaikan publikasi ke publik itu tidak lagi dapat diakses selama dua hari sejak Jumat (14/3/2025) siang hingga Sabtu (15/3/2025) malam.
“Terakhir kali, pada Rabu 12 Maret 2025, CERI mempublikasikan Rilis Media berjudul ‘Terkait Tata Kelola Impor Minyak, Kejagung Membantah Kerugian Pertamina Rp 1 Kuadriliun’ dan opini oleh Rizal Fadillah berjudul ‘Copot dan Tangkap Jaksa Agung’. Setelah itu website CERI tidak bisa diakses lagi,” ungkap Sekretaris CERI Hengki Seprihadi, Sabtu (15/3/2025) malam.
Lebih lanjut Hengki mengutarakan, Tim IT CERI hingga Rilis Media ini disiarkan masih mengupayakan pemulihan website dan termasuk melacak pelaku penyerangan siber terhadap website CERI tersebut.
“Untuk itu sementara waktu kami memohon maaf kepada masyarakat yang selama ini selalu mengakses informasi aktual dan terpercaya dari CERI melalui website tersebut,” ungkap Hengki.
CERI, lanjut Hengki, tidak menutup kemungkinan akan menempuh jalur hukum jika menemukan bukti atau indikasi adanya tindak pidana pada kejadian penyerangan siber terhadap website CERI tersebut.
“Kita lihat ya, di era secanggih ini, rasanya tidak ada yang tidak mungkin untuk kita ketahui, termasuk untuk mengetahui pelaku penyerangan siber, tidak ada yang mustahil,” tutup Hengki.(*)