Fitnah Media Terbongkar: Tidak Ada Kamar C11 di Rutan Labuhan Deli, Sinyal HP pun Diblokir Total

Redaksi Bara News

- Redaksi

Senin, 12 Mei 2025 - 22:09 WIB

50258 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDAN – Tuduhan liar terkait dugaan peredaran dan pengendalian narkoba dari dalam Rumah Tahanan (Rutan) Labuhan Deli akhirnya terbantahkan.

Fakta-fakta di lapangan membuktikan bahwa pemberitaan salah satu media online yang menuding adanya aktivitas ilegal di dalam rutan tersebut hanyalah hoaks yang menyesatkan.

Sejumlah mantan narapidana yang baru saja bebas secara tegas membantah isi pemberitaan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mereka menyebut tuduhan itu tidak berdasar dan mencemarkan nama baik institusi pemasyarakatan yang selama ini konsisten menjalankan fungsi pembinaan.

“Saya baru bebas dari Rutan Labuhan Deli. Selama di dalam, tidak pernah sekalipun saya melihat adanya peredaran narkoba dan lodes. Razia bisa sampai tiga kali seminggu. Tidak ada celah untuk kegiatan seperti itu,” ujar seorang mantan warga binaan saat ditemui awak media, Senin (2/5/2025).

Ia juga menyoroti kesalahan fatal dalam isi berita yang menyebut seorang napi bernama Hartoyo alias Oyok menghuni kamar C11.

“Itu jelas tidak benar. Di Rutan Labuhan Deli tidak ada kamar dengan kode C11.Nampak.kali penulis berita itu tukang ngarang dan tidak paham struktur blok hunian di dalam rutan,” tegasnya.

Lebih jauh, keberadaan alat pengacak sinyal (jammer) di blok hunian menjadi bukti nyata bahwa komunikasi ilegal sangat mustahil terjadi.

“Ada tiga unit jammer aktif. Sinyal HP mati total. Kalaupun ada yang coba bawa HP ke dalam, tidak akan berguna. Hanya jadi bangkai,” jelas mantan napi lainnya.

Selain itu, mereka juga mengungkapkan bahwa sejak kedatangan Oyok, suasana rutan justru semakin religius. “Kami sekarang rutin ikut pengajian dan shalat berjamaah setiap malam. Ini rutan pembinaan, bukan tempat maksiat seperti yang difitnahkan,” tambahnya.

Para mantan napi juga menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan Kepala Rutan, Eddy Junaedi, yang dinilai sangat humanis dan membawa dampak positif bagi para warga binaan.

“Kami berterima kasih dan mendoakan beliau tetap sehat menghadapi ujian ini. Kami berubah karena pendekatan beliau yang penuh kasih dan perhatian,” ungkap mereka haru.

Dukungan atas kinerja Rutan Labuhan Deli juga datang dari Ketua Umum DPP Gerakan Anti Narkoba dan Zat Adiktif Nasional (GARNIZUN), H. Ardiansyah, S.H., M.H.

Ia menegaskan bahwa lembaganya telah memantau langsung kondisi di rutan dan melihat sendiri upaya nyata dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba.

“Mereka konsisten bersih narkoba, Kami tahu betul seperti apa kondisi di sana. Ini kerja keras nyata, bukan retorika,” tegas Ardiansyah.

Senada, Ketua DPW Ikatan Media Online (IMO) Indonesia Sumatera Utara, H.A. Nuar Erde, mengingatkan media agar tidak sembarangan menyebarkan informasi tanpa verifikasi.

“Jangan menebar hoaks hanya demi trafik. Hormati UU Pers No. 40 Tahun 1999 dan etika jurnalistik. Kalau tidak, media itu bisa kena pasal UU ITE,” ujarnya. Ia juga mengajak masyarakat untuk bijak menyikapi informasi, “Ayo lawan pemberitaan hoaks!”

Masyarakat pun mulai menunjukkan reaksi atas maraknya berita tak berdasar. Rizal, salah seorang warga, mengungkapkan keprihatinannya.

“Sekarang banyak media asal naikin berita demi sensasi. Tapi publik sudah cerdas. Model berita begitu sudah nggak laku,” ujarnya.

Dengan terbongkarnya fakta-fakta ini, publik diimbau untuk menolak segala bentuk pemberitaan bohong yang dapat mencemarkan nama baik institusi dan menggerus kepercayaan terhadap sistem pemasyarakatan.

Rutan Labuhan Deli selayaknya mendapat apresiasi atas komitmennya dalam pembinaan, bukan fitnah tanpa dasar.(red)

Berita Terkait

Beredar Video Warga Cirebon Semprot Kang Deddy: Sombong, Anti-Islam, dan Hanya Sibuk Bikin Konten!
Pelaku pembunuhan berencana di tangkap saat turun gunung
Pelepasan & Tasyakur Tahfidz SDIT Cendekia 2025: Mencetak Hafiz Cilik Berprestasi dengan Rekor 8 Juz Al-Qur’an
Desakan Masyarakat Menguat, KPK Diminta Segera Tuntaskan Kasus Suap DPRD Sumut Periode 2009–2014 Secara Menyeluruh
Balai Pelestarian Budaya Aceh 1 Lakukan Kunjungan Kerja ke Aceh Singkil dan Subulussalam untuk Dorong Pemajuan Kebudayaan
RS Adam Malik Jalin Kerja Sama dengan Korea Selatan dalam Tranplantasi Organ
Semangat Baru Pemasyarakatan, Rutan Kelas I Medan Ikuti Tasyakuran Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-61 Secara Virtual
Semangat Hari Bhakti Pemasyarakatan, Lapas Perempuan Medan Ikuti Tasyakuran HBP Ke-61

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 09:02 WIB

Bea Cukai Aceh Ungkap 4,5 Ton Narkotika Semester Pertama 2025, Separuh dari Total Nasional

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:03 WIB

BenQ dan Datascrip Perkuat Pengadaan Digital Berbasis Produk Lokal di Aceh

Jumat, 11 Juli 2025 - 11:49 WIB

M Hawanis Ketua LSM Rambu Darat Apresiasi Dinas ESDM Aceh, Sumur Minyak Rakyat Menuju Legalitas

Jumat, 11 Juli 2025 - 01:48 WIB

Museum Tsunami Aceh Gelar Pameran Temporer, Ajak Masyarakat Siaga Hadapi Bencana

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:22 WIB

Penerimaan Bea Cukai Aceh Semester I 2025 Tembus Rp1,13 Triliun, Naik Dua Kali Lipat

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:31 WIB

KKN USM 2025: Dari Pembekalan Menuju Pengabdian Berdampak

Selasa, 8 Juli 2025 - 01:44 WIB

Bea Cukai Aceh Berikan Pembebasan Bea Masuk Lebih dari 1,5 Juta Dolar AS untuk Dukung Investasi Hulu Migas dan Ketahanan Energi Nasional

Minggu, 6 Juli 2025 - 22:46 WIB

Ribuan Warga Terima Sajikan Bubur Kanji Asyura untuk Warga Dari DPW GR Aceh

Berita Terbaru