Biang Kerok Bobroknya Tata Kelola Negara, Akhibat Hukum Tunduk Pada Kekuasaan Politik

Redaksi Bara News

- Redaksi

Sabtu, 21 Juni 2025 - 23:29 WIB

5099 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Sri Radjasa, M.BA (Pemerhati Politik)

“FIAT JUSTITIA RUAT CAELUM”, frasa Latin yang artinya “hukum harus tegak walau langit akan runtuh”. Cum adsunt testimonia rerum, quid opus est verbist – saat ada bukti dari fakta-fakta, apa gunanya kata-kata? Adagium hukum diatas, untuk menggambarkan kondisi penegakan hukum di Indonesia. Alih-alih langit akan runtuh, justru yang terjadi adalah disaat cuaca cerah dan langit tanpa awan gelap, tetapi hukum sudah miring dan hampir rubuh. Bagaimana ini bisa terjadi..semua terpulang kepada mental dan moral aparat penegak hukum.

Ketika era 10 tahun rezim Jokowi berkuasa, seluruh institusi hukum terjebak dan terbuai oleh irama otoritarian personality jokowi. Kepentingan politik penguasa menduduki kasta tertinggi, dalam kehidupan berbangsa bernegara dan hukum hanya sekeder menjadi algojo tukang gebuk penguasa. Fenomena penegakan hukum di Indonesia amat kontradiktif dengan adagium “leges be fortior omnia posset”, hukum dibuat, untuk membatasi orang yang kuat akan mempunyai kekuasaan tidak terbatas.

Ketika hukum menjadi alat kekuasaan politik, dalam rangka menciptakan single power, maka tindakan bar-bar penguasa menjadi potret keseharian yang merobek-robek keadilan. Legacy kekuasaan era Jokowi, hari ini masih menyisakan praktek penegakan hukum abal-abal yang dimainkan oleh kejagung, polri dan KPK. Pencitraan murahan menjadi kemasan para penegak hukum, terutama dalam pemberantasan korupsi yang menjadi trademark pemerintahan Prabowo.

Tidak sedikit “sukses penegak hukum” mengungkap kasus korupsi, tetapi diakhir cerita selalu tidak sesuai dengan ekspektasi public, karena penegak hukum terus memainkan retorika hukum, untuk menyelamatkan otak pelaku yang umumnya adalah pejabat negara atau oligarki kakap.

Hal ini tidak sesuai dengan adagium “Cum adsunt testimonia rerum, quid opus est verbist” saat ada bukti dari fakta-fakta, apa gunanya kata-kata. Sudah saatnya presiden Prabowo pemegang kekuasaan negara dan kekuasaan pemerintahan, bertindak out of the box dengan “mengintervensi” proses hukum mega korupsi yang kerapkali menjadi ajang bancakan koruptor dan oknum penegak hukum yang rakus dengan uang haram.

Berita Terkait

NABI KITA ADALAH SANG PELOPOR TOLERANSI
PT. Agro Murni Ekspor 6500 mt CPO Lewat Pelabuhan Tambon Baroh Dewantara Aceh Utara
Akankah Sejarah Kelam Aceh Berulang?
Kerikil dalam Sepatu Damai Aceh
Ada Kebenaran yang Terpenjarakan dalam Kasus Jiwasraya dan Asabri
Ketua Dewan Pembina GPI Nagan Raya Ajak Masyarakat Aceh Kawal 4 Pulo Yang Direbut Oleh Pemerintah Sumut.
Wakil Danyon Brimob Polda Aceh Batalyon C Pelopor Sambut Personil Baru.
Kepada Mendagri Tito, Aceh Sudah Berdaulat Sebelum Indonesia Merdeka

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 00:08 WIB

Tanggul Natam Diresmikan: Irmawan dan Bupati Aceh Tenggara Satukan Kekuatan Lindungi Warga dari Banjir

Sabtu, 21 Juni 2025 - 18:50 WIB

Ribuan Warga Akan Tumpah Ruah di Kutacane, Jalan Santai HUT ke-51 Aceh Tenggara Hadirkan Hadiah Spektakuler

Sabtu, 21 Juni 2025 - 18:37 WIB

Pemuda Asal Aceh Tenggara Masuk DPO Kasus Pembunuhan dan Kekerasan Terhadap Anak

Jumat, 20 Juni 2025 - 23:35 WIB

Diduga Setubuhi Cucu Kandung Berusia 13 Tahun, Seorang Kakek di Aceh Tenggara Resmi Dilaporkan Keluarga ke Polisi

Jumat, 20 Juni 2025 - 22:41 WIB

Polres Aceh Tenggara Terima Laporan Dugaan Pemerkosaan Anak oleh Kakek 65 Tahun

Jumat, 20 Juni 2025 - 16:22 WIB

ASN Gayo Lues Diajak Belanja di Pasar Tradisional, Bupati Suhaidi Dorong Pemulihan Ekonomi Rakyat

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:37 WIB

Warga Kuta Buluh Gelar Gotong Royong dan Deklarasi Anti-Narkoba: Momentum Kolektif Jelang HUT ke-51 Aceh Tenggara

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:25 WIB

Pj. Pengulu Kute Kuta Buluh, H. Muhammad Ramli, ST: “HUT ke-51 Momentum Bersama Menuju Aceh Tenggara Hebat, Bebas Narkoba, dan Rakyat Sejahtera”

Berita Terbaru

NAGAN RAYA

Bapas Kelas II Nagan Raya Gelar Senam Jantung Sehat Bersama YJI

Minggu, 22 Jun 2025 - 00:27 WIB