Pemkab Nagan Raya Gelar Rakor Tim Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2025. Ini Kata Wabup

Redaksi

- Redaksi

Rabu, 25 Juni 2025 - 17:03 WIB

50108 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suka Makmue : Wakil Bupati Nagan Raya, Provinsi Aceh, Raja Sayang, secara resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tingkat Kabupaten Nagan Raya dalam rangka percepatan penurunan stunting tahun 2025.

Kegiatan ini berlangsung di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Kompleks Perkantoran Suka Makmue, pada Rabu, 25 Juni 2025.

Dalam arahannya, Wakil Bupati Raja Sayang menekankan bahwa percepatan penurunan stunting hanya dapat berhasil apabila dilaksanakan secara kolaboratif oleh berbagai pihak lintas sektor di semua tingkatan, mulai dari kabupaten, kecamatan, hingga gampong.

“Selaku Ketua Tim Pelaksana Percepatan Penurunan Stunting, sejak awal kami telah berupaya menggalang potensi dari berbagai unsur, seperti organisasi profesi, organisasi keagamaan, civitas akademika termasuk dosen dan mahasiswa, pihak swasta, media, serta organisasi pemerintah daerah dalam skema pentahelix,” ujarnya.

Menurutnya, seluruh elemen harus berkolaborasi secara sinergis dalam merencanakan, melaksanakan, memantau, dan mengevaluasi intervensi secara berkala, baik intervensi sensitif maupun spesifik.

Wakil Bupati Nagan Raya, Provinsi Aceh, Raja Sayang, secara resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tingkat Kabupaten Nagan Raya
Wakil Bupati Nagan Raya, Provinsi Aceh, Raja Sayang, secara resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Tingkat Kabupaten Nagan Raya

Ia juga menyoroti pentingnya capaian indikator semester I tahun 2025 sebagai tolak ukur optimisme dalam mencapai target penurunan prevalensi stunting sebesar 18,8% pada akhir tahun.

“Mengingat waktu yang tersisa sangat singkat, saya berharap pada paruh kedua tahun 2025 ini, intervensi harus lebih fokus pada sasaran keluarga berisiko stunting guna mencegah kelahiran anak stunting baru,” tegas Raja Sayang.

Menutup sambutannya, Raja Sayang menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mencurahkan gagasan, tenaga, dan kerja keras dalam upaya percepatan penurunan stunting di semester pertama tahun ini.

“Saya berharap rapat koordinasi ini menjadi momen evaluasi untuk meningkatkan capaian indikator yang belum optimal, baik layanan spesifik, layanan sensitif, maupun lima pilar RAN-PASTI,” pungkasnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Gampong, Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPMGP4), Siddiqi Abdul Rahman, SE., M.Sc., dalam laporannya menyampaikan bahwa penurunan stunting merupakan agenda prioritas nasional yang membutuhkan sinergi lintas sektor dan dukungan masyarakat luas.

“Meski tren penurunan stunting mengalami perbaikan, data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 menunjukkan penurunan prevalensi yang masih sangat kecil, yakni hanya 0,1% dari tahun sebelumnya,” ungkap Siddiq.

Ia juga menyebut pentingnya pelaksanaan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) sebagaimana diamanatkan dalam Keputusan Menteri No. 329/KEP/G2/2024.

Gerakan ini kata Siddiq melibatkan berbagai unsur seperti BUMN, BUMD, swasta, komunitas, akademisi, hingga media untuk menjadi orang tua asuh bagi keluarga berisiko stunting.

“Genting bertujuan mendukung keluarga dengan ibu hamil, ibu menyusui, anak usia 0–23 bulan (baduta), serta keluarga miskin yang belum memiliki akses terhadap jamban sehat, rumah layak huni, dan air bersih,” paparnya.

Menurut Siddiq, dari data yang dipaparkan, dari total 45.860 keluarga di Kabupaten Nagan Raya, sebanyak 31.250 keluarga menjadi sasaran intervensi, dengan 6.063 di antaranya tergolong keluarga berisiko stunting.

“Fokus utama diarahkan pada keluarga dengan anak baduta dan balita yang memiliki kerentanan tinggi terhadap stunting,” ucapnya.

“Mari kita jadikan forum ini sebagai momentum untuk mengakselerasi aksi nyata di lapangan. Kita tidak bisa menunggu. Kita harus bergerak bersama. Upaya kolaboratif lintas sektor, terutama melalui Gerakan Genting, diharapkan mampu menggerakkan semua pihak untuk berkontribusi menanggulangi stunting,” tutup Siddiq.

Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pemaparan materi dari oleh Teuku Antoni, S.E., M.Sc., Perencana Ahli Madya pada Bappeda Nagan Raya tentang Mekanisme Pelaksanaan Aksi Konvergensi Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting Tahun Anggaran 2025.

Selanjutnya, Ns. Irasahwadi, S.Kep., MKM., Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan Nagan Raya menyampaikan materi mengenai Intervensi Spesifik Percepatan Penurunan Stunting. Sesi tersebut ditutup dengan diskusi interaktif yang melibatkan peserta dari berbagai lintas sektor.

Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Kabupaten Nagan Raya, para Staf Ahli, unsur Tim Penggerak PKK, para camat, kepala puskesmas, jajaran TPPS Kabupaten dan kecamatan, unsur DPMGP4, dan Undangan lainnya.(*)

Berita Terkait

Forkopimcam Seunagan Timur Terbitkan SE Jadwal Tanam Serentak Tahun 2025
Gelar Aksi Nasional Klien Bapas Kelas II Nagan Raya Bakti Sosial Di Masjid.
Negara Hadir di Jantung Hutan: Pemusnahan 25 Hektar Ladang Ganja oleh Tim Gabungan di Nagan Raya
Bunda PAUD Nagan Raya Kunjungi Desa Alue Buloh. Lintas Krueng Nagan Mengunakan Rakit.
Tim Verifikator Kemenkes RI dalam Rangka Verifikasi Lapangan STBM Award 2025 Ke Nagan Raya.
Kapolres Aceh Barat Kunjungi Mako Brimob Batalyon C Pelopor. Untuk Pererat Silaturrahmi
Brimob Polda Aceh Ungkap 25 Hektare Ladang Ganja, Sita 180 Ton Barang Bukti di Nagan Raya
Tiem Adam Depok FC Siap Bertarung Di Even Turnamen Sepak Bola Piala Wagub Aceh.

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 12:23 WIB

Wagub Fadhlullah Ajak Masyarakat Aceh Lakukan Hijrah Menuju Perubahan yang Lebih Baik

Jumat, 27 Juni 2025 - 06:15 WIB

Polda Aceh Lakukan Mutasi Pejabat, Dua Kapolres dan Empat PJU Berganti Posisi

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:18 WIB

IWO Indonesia Provinsi Aceh Sambut Tahun Baru Islam 1447 H: Momen Introspeksi Diri dan Memperkuat Kebaikan Umat

Kamis, 26 Juni 2025 - 19:36 WIB

Partai Perjuangan Aceh Resmi Terdaftar di Kemenkum. Siap Meramaikan Gelanggang Politik Aceh

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:02 WIB

Proyek IPA Kampung Kuti Robel Diduga Mangkrak, Alamp Aksi Desak Penegakan Hukum dan Evaluasi Kontraktor

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:43 WIB

Gelar Aksi Nasional Klien Bapas Kelas II Nagan Raya Bakti Sosial Di Masjid.

Kamis, 26 Juni 2025 - 01:56 WIB

Pimpinan Umum BaraNews: TLii Jadi Mitra Strategis dalam Mengawal Fakta dan Mencerdaskan Publik

Kamis, 26 Juni 2025 - 01:31 WIB

FPR Aceh Desak Presiden Batalkan Rencana Pembangunan Batalyon TNI di Aceh Demi Menjaga Stabilitas dan Komitmen Perdamaian

Berita Terbaru