Banda Aceh, 4 Mei 2025 — Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Syiah Kuala (USK) resmi menetapkan Nabil Alam Mubarak sebagai Ketua Umum/Formateur terpilih dalam Rapat Anggota Komisariat (RAK) yang berlangsung pada sabtu, 3 Mei 2025.
Pemilihan ini menjadi tonggak penting bagi regenerasi kepemimpinan HMI Komisariat FISIP USK, sekaligus momentum strategis untuk memperkuat peran HMI sebagai motor intelektual dan penggerak perubahan sosial di lingkungan kampus dan masyarakat.
Dalam pidato perdananya, Nabil Alam Mubarak menyampaikan komitmennya untuk membawa organisasi ke arah yang lebih progresif dan relevan dengan tantangan zaman.
“HMI hari ini harus lebih dari sekadar ruang diskusi; ia harus menjadi pusat penciptaan gagasan, penguatan karakter, dan aksi nyata. Bersama seluruh kader, saya siap membangun HMI Komisariat FISIP sebagai laboratorium kader yang adaptif, solutif, dan berdampak,” tegas Nabil.
Pemilihan berlangsung secara demokratis dan kondusif dengan penuh dinamika, diwarnai semangat musyawarah serta partisipasi aktif kader-kader HMI dari berbagai angkatan. Turut hadir pula perwakilan alumni dan tamu undangan lain di bawah naungan HMI Cabang Banda Aceh.
Dalam RAK X tersebut juga memilih Melda afriza sebagai mide formteur I dan syahir sidqi sebagai mide formateur II.
Ketiganya akan saling berkoordinasi untuk merampungkan struktur kepengurusan periode tahun 2025/2026, serta menyepakati hal-hal lain yang bertujuan untuk kemajuan HMI komisariat Fisip USK
Dengan kepemimpinan Nabil Alam Mubarak, diharapkan HMI Komisariat FISIP USK tidak hanya menjadi wadah kaderisasi, tetapi juga pusat gerakan intelektual yang konsisten melahirkan insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan nilai-nilai Islam dan kebangsaan.