Ditanganmu duhai guru generasi dilahirkan
Bak peramu, kenali bahan mentah sebelum mengaduknya jadi adonan
Sabar dan sesuai tuntunan jadi pemandu ajaran dan didikan
Agar berkembang generasimu sesuai harapan
Di pundakmu ada amanah nabi agar ummat tak kembali pada kejahiliyahan
Di pundakmu ada amanah pahlawan agar tak terjadi lagi penjajahan
Kehidupan damai sentosa kita sekarang bukan tanpa perjuangan
Tugas kita menyampaikan tongkat estafet kemerdekaan
Di kelasmu binar-binar cahaya berpendar
Diisi ilmu pengetahuan yang bukan sekedar pengetahuan
Tapi jadi wasilah meningkatkan derajat kehidupan
Sebagai bekal mengarungi lautan dunia dan akhirat tempat pulang
Guru kau harus layak digugu dan ditiru
Keteladanan adalah ajaran terkuatmu
Akhlakul karimah jadi perhiasanmu
Bashirah jadi sumber pandanganmu
Lihatah anak dari sisinya
Dampingi ia mengenali potensi, melewati kesulitan dan hambatan yang ada
Barulah kita bangga menjadi pembawa cahaya
Tidak tergantikan Ai dan sosial media
Profesimu adalah penting dan mulia
Tak kalah dari dokter, pilot dan pengusaha
Kau adalah dai, alim ulama yang harus pandai menganalisa
Mengubah potensi seluruh siswa jadi karya yang membawa pelita
Mari guru gunakan kapasitas dan tingkatkan kapabilitas
Demi amanah bangsa menuju Indonesia Emas
Bonus demografis jangan jadi pembawa cemas
Bersatu padu menjaga generasi shalih nan cerdas
Indah Mayasary
Uning Bersah, 13 Februari 2025