BaraNews | Pining, 30 Desember 2023
Assalamualaikum wr. wb.
Yang kami hormati Bapak Alhudri, PJ Bupati Gayo Lues yang bijaksana dan tegas.
Saya menulis surat ini dengan kepiluan hati, menangis diantara ketidakberdayaan dan kekecewaan. Sungguh, kami, masyarakat Pining, merasa terpinggirkan dan terabaikan oleh Puskesmas Pining yang selalu sepi pegawai.
Pak Alhudri, di saat kami butuh bantuan medis, puskesmas ini seperti sebuah kuburan yang sunyi tanpa makam. Kepala puskesmas Pining kemana saja? Apakah kesibukan mereka lebih penting daripada nyawa dan kesehatan warga yang membutuhkan pertolongan?
Pak Alhudri, seolah-olah puskesmas ini hanya berfungsi sebagai pajangan yang tak memiliki manfaat nyata. Layanan yang kami terima selalu terasa buruk dan tak memadai. Adalah suatu tragedi bahwa kami harus mengadukan hal yang sama berkali-kali, tanpa melihat adanya perbaikan atau perhatian serius dari pihak puskesmas atau dinas terkait.
Sungguh menyakitkan melihat puskesmas yang seharusnya menjadi tempat perlindungan kesehatan, justru menjadi tempat kekosongan pegawai. Kepala Puskesmas, dokter, perawat, atau tenaga honorer, semuanya seperti menghilang di kegelapan ketidakpedulian. Kami tak tahu harus kemana lagi saat butuh pertolongan.
Kami tak ingin lagi menjadi penonton dalam drama kesehatan yang penuh ketidakpastian ini. Saat kami sakit, kami merindukan tangan hangat yang memberi penghiburan, bukan sehelai surat rujukan yang menunjukkan kekosongan layanan. Kami bukanlah manusia yang bisa dipermainkan dengan sekadar berkas dokumen.
Bapak Alhudri, kami sangat berharap agar Bapak dapat mengevaluasi dengan sungguh-sungguh kondisi Puskesmas Pining ini. Masyarakat Pining membutuhkan solusi, bukan sekadar janji-janji yang terhempas oleh angin. Kami berharap Puskesmas Pining menjadi tempat yang nyaman, bukan sumber ketidakpastian dan kekecewaan.
Terakhir, izinkan kami untuk mengingatkan bahwa layanan kesehatan harus menjadi prioritas, bukan terkubur oleh berkas-berkas yang tak membawa manfaat langsung. Kami memohon Bapak agar mengintruksikan agar puskesmas Pining lebih peduli terhadap pasien daripada surat-surat berkas yang tak kunjung selesai.
Pak PJ Bupati, kami memohon pada hati nurani Bapak untuk memberikan tindakan tegas dan perhatian serius terhadap keluhan dan penderitaan rakyat Pining ini. Kami menggantungkan harapan pada Bapak sebagai satu-satunya tumpuan terakhir kami di Gayo Lues.
Atas perhatian dan tindakan Bapak, kami sampaikan terima kasih. Jazakumullahu khairan.
Hormat kami a.n Warga Pining yang Kecewa
[HerimanRegom)