Pesan Kepala Desa Suka Makmur Sasaran BLT Adalah Keluarga Miskin

Redaksi Bara News

- Redaksi

Selasa, 28 Mei 2024 - 01:16 WIB

5083 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Subulussalam | Bantuan Langsung Tunai (BLT) merupakan program penanggulangan kemiskinan melalui pemberian bantuan tunai kepada keluarga sangat miskin berdasarkan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan.

BLT membuka akses keluarga miskin terutama ibu hamil dan anak untuk memanfaatkan berbagai fasilitas kesehatan (Faskes) maupun fasilitas pendidikan yang ada disekitar mereka.

Sasaran BLT adalah keluarga miskin dan rentan yang terdaftar dalam Data Terpadu Program Penanganan Fakir Miskin.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dan yang perlu diketahui adalah bahwa penerima PKH dan BPNPT tidak lagi menerima BLT. Kenapa agak lama dicairkan, dikarenakan pendamping desa dan perangkat desa sedang melakukan pendataan agar tidak terjadi tumpang tindih dan salah sasaran dalam penerimaan BLT, terang kepala desa.

Kita ingin meluruskan, bahwa dalam memberi bantuan kepala desa tidak pernah memilih-milih siapa yang di kehendaki oleh kepala desa. Dari pemerintah daerah juga telah menyediakan pendamping desa, di setiap desa di seluruh kota Subulussalam. Jadi tuduhan bahwa kita ada bermain itu tidak benar, semua sudah kita laksanakan sesuai aturan dan peraturan yang berlaku.

Hawari selaku kordinator pendamping desa pemerintahan kota Subulussalam, saat dimintai tanggapam terkait BLT menyatakan,”bahwa kampung Kota Makmur pada hari Senin tanggal 27 mei 2024 telah menyalurkan BLT tahap kedua di triwulan pertama,”ujarnya.

Selaku pendamping desa, saya merasa terima kasih kepada Pj kepala Desa Kota Makmur yang begitu aktif dengan terus bergerak demi tercapainya harapan. Dan yang perlu di garis bawahi, bahwa dalam pemberitaan bantuan kita ada skala prioritas yang harus kita utamakan, jelasnya.

Dari skala prioritas yang sudaj ditetapkan oleh pemerintah ada tidal hal, pertana skala prioritas ketahanan pangan, kedua masyarakat miskin ektrim dan yang ketiga stunting, terangnya.

Redaksi

Berita Terkait

Skandal HGU di Aceh Singkil-Subulussalam: Perusahaan Sawit Diduga Rampas Lahan, Rusak Lingkungan, Ancam Mata Pencaharian Warga
Polres Subulussalam Bagikan Takjil Kepada Pengguna Jalan Yang Tertib Berlalu Lintas
Kapolres Subulussalam Bersama Bhayangkari Cabang Subulussalam Bagikan Takjil Kepada Masyarakat
LSM Suara Putra Aceh Minta BPK Periksa Kesbangpol & Ormas Yang Cairkan Dana di “last minute” Tahun 2024
Inspektorat Kota Subulussalam Selidiki Dugaan Kejanggalan Dana Pembinaan LSM
Miris, Warga Korban Kebakaran tidak mampu berobat, BAMSOS Minta Walikota dan DPRK Subulussalam untuk Peduli
Menjelang Bulan Suci Ramadhan 1446 H, Polres Subulussalam Laksanakan Bakti Sosial Bersama Mahasiswa Secara Serentak
Polres Subulussalam Laksanakan Upacara Serah Terima Jabatan

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:44 WIB

Puluhan Tahanan Kabur Klas Lapas Kuta Cane Anggota DPR RI Kunker

Selasa, 11 Maret 2025 - 20:42 WIB

Buntut Penyebab Larinya 52 Napi Lapas Kelas IIB Kutacane, Ditjen PAS dan Bupati Langsung Datangi Lapas Kelas IIB Kutacane

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:08 WIB

Puluhan Tahanan Lapas Kutacane Melarikan Diri jadi Heboh di Sosmed dan Agara

Selasa, 11 Maret 2025 - 01:44 WIB

Napi Lapas Kelas IIB Kutacane Keluhkan Makanan di Penjara Tidak Manusiawi, Sehingga Kabur Berjamaah

Senin, 10 Maret 2025 - 23:53 WIB

Ini Tanggapan Bupati Aceh Tenggara Terkait Larinya 52 Napi Dari Lapas Kelas IIB Kutacane

Senin, 10 Maret 2025 - 23:10 WIB

52 Napi Kabur dari Lapas Kelas IIB Kutacane

Senin, 10 Maret 2025 - 22:39 WIB

LIRA Soroti Dugaan Pemerasan Kades oleh Oknum Pegawai Inspektorat di Aceh Tenggara

Senin, 10 Maret 2025 - 21:54 WIB

Puluhan Napi Lapas Kelas IIB Kutacane Aceh Tenggara Melarikan Diri

Berita Terbaru