Blangkejeren- Pentingnya asupan sehat dan komplit untuk menciptakan generasi emas yang di idam-idamkan oleh negara. Oleh itu pentingnya sosialisasi soal konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) kepada masyarakat. Disampaikan Kepala Dinas Pangan dan Perikanan drh. H. Ibnu Hafit pada Rabu 29/11/23 bersama PERSAGI cabang Kab. Gayo Lues (Persatuan Ahli Gizi Indonesia) pada penyuluhan galakkan wawasan soal pola hidup sehat demi atasi persoalan stunting di kabupaten. Peserta penyuluhan terdiri dari Kader Desa perwakilan tiap-tiap kecamatan di Gayo Lues, masyarakat yang terdata sebagai masyarakat miskin ekstrim dan ibu dengan anak mengidap stunting.
Forum tersebut dijadwalkan akan berlangsung selama 5 hari (29 November – 6 Desember 2023) secara bergilir di 5 kecamatan dengan total 305 peserta dari total 11 kecamatan yang ada. Selain pemberian materi soal hidup sehat dan penanganan stunting, Dinas Pangan juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk unjuk kebolehannya dalam demo masak makanan sehat (Rabu, 29/11/2023).
Lebih lanjut Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, drh. H. Ibnu Hafit mengatakan makanan sehari-hari itu harus mengandung zat gizi lengkap, tapi juga harus beragam. konsumsi pangan berbasis sumber daya lokal, baik karbohidrat, protein, vitamin dan mineral-nya. Dengan menerapkan B2SA ini kebutuhan anak dapat kita sesuaikan dengan kemampuan keluarga dengan tetap cita rasa dan kandungan yang baik.
Masih Kadis Pangan, beliau berharap para peserta penyuluhan dapat menjadi pionir perubahan ditengah-tengah masyarakat. Lebih lanjut, beliau berjanji bahwa pihaknya juga akan terus berkoordinasi dengan dinas terkait lainnya untuk menyisir data miskin ekstrem dan terus aktif dalam upaya penurunan angka stunting di kabupaten.
Hal serupa juga disampaikan oleh Hj. Supriyati Jata selaku Ketua Dharmawanita Kab. Gayo Lues. Beliau mengajak para kader desa dan para anggota PKK aktif menyebarluaskan ilmunya pada pertemuan tersebut.
“Ibu-ibu sekalian usai acara ini, ilmunya jangan disimpan sendiri, bagilah ilmu yang yang diperoleh disini, khususnya kepada ibu-ibu rumah tangga. sehingga secara kolektif kita semua mempunyai kontribusi dalam dalam menyongsong generasi emas untuk Gayo Lues”.sebutnya.
(Abdiansyah)