Pangdam Iskandar Muda : Pembersihan Kuburan Massal Tsunami sebagai Wujud Kepedulian Kodam Iskandar Muda

Redaksi Bara News

- Redaksi

Senin, 23 Desember 2024 - 20:36 WIB

502,342 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Besar – Dalam rangka memperingati 20 tahun tragedi Tsunami Aceh, Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), meninjau kegiatan karya bakti di Kuburan Massal Siron, Desa Siron, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, pada Senin (23/12/24).

Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada korban bencana Tsunami Aceh yang dimakamkan di lokasi tersebut, serta sebagai wujud komitmen TNI AD dalam menjaga situs sejarah dan menguatkan ingatan kolektif masyarakat atas salah satu bencana terbesar dalam sejarah Indonesia.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat diwawancarai oleh Wartawan, Pangdam Iskandar Muda menyampaikan pesan mendalam mengenai pentingnya mengenang tragedi ini. “Kegiatan ini bukan hanya sekadar membersihkan area kuburan massal, tetapi juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus waspada terhadap potensi bencana. Kami berharap generasi mendatang dapat memahami nilai penting dari peristiwa ini sebagai pelajaran berharga,” ujar Pangdam IM.

Karya bakti ini melibatkan sedikitnya 200 orang gabungan personel TNI dan masyarakat setempat. Kegiatan yang dilakukan antara lain pembersihan area pemakaman, mencakup pemotongan rumput dan pembersihan sampah. Kemudian Perbaikan fasilitas umum, seperti jalur pejalan kaki dan tempat duduk. Serta Pengecatan ulang bangunan, yang meliputi monumen peringatan dan fasilitas penunjang lainnya di sekitar lokasi.

Baca Juga :  Asyura Hari Memuliakan Anak Yatim

Pangdam Iskandar Muda juga menekankan pentingnya gotong royong dalam kegiatan ini. “Melalui karya bakti ini, kami ingin mempererat solidaritas antara kemanunggalan TNI dan masyarakat. Semangat kebersamaan ini penting untuk menjaga warisan sejarah dan menghadapi masa depan yang lebih baik,” tambahnya.

Tsunami Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004 silam, merupakan salah satu bencana alam terburuk dalam sejarah dunia. Gempa bumi berkekuatan 9,1–9,3 skala Richter yang berpusat di Samudra Hindia menyebabkan gelombang tsunami dahsyat yang memporakporandakan dan menghancurkan kawasan pesisir Aceh dan sekitarnya.

Bencana ini juga berdampak pada keluarga besar TNI. Sebanyak 377 orang dari keluarga TNI menjadi korban, termasuk 180 prajurit yang gugur saat menjalankan tugas di Banda Aceh dan sekitarnya. Namun, di tengah duka mendalam, TNI tetap mengutamakan kepentingan masyarakat dengan mengerahkan 3.424 personel dari berbagai matra untuk membantu proses evakuasi, memberikan bantuan medis, dan mendistribusikan logistik.

Baca Juga :  Dirsamapta Polda Aceh Sambut Kedatangan Danlanud SIM yang Baru

Karya bakti ini menjadi rangkaian awal dari peringatan 20 tahun Tsunami Aceh yang puncaknya akan berlangsung pada Kamis, 26 Desember 2024, di lokasi yang sama. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pengingat akan pentingnya solidaritas, semangat kebersamaan, dan penghormatan terhadap para korban.

Melalui upaya ini, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat Aceh terus menjaga memori kolektif dan semangat kebersamaan untuk membangun masa depan yang lebih baik, dengan tetap mengingat pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana.

Turut hadir mendampingi Pangdam IM, Irdam IM, para Asisten Kasdam IM, Dandim 0101/KBA, para Kapabalakdam IM, Tokoh masyarakat setempat dan para Prajurit Kodam IM yang membantu melaksanakan gotong royong.

Berita Terkait

Pasca Pembredelan Sekda, Pelantikan Bupati Terpilih Aceh Besar Terancam Ketiadaan Dana
Sekda Dibredel, Pemkab Aceh Besar Lockdown, APBK 2025 Tak Cair
Disinyalir Imbas Pilgub, Pj Bupati Aceh Besar Copot Sekda
KONI Aceh Besar Periode 2024-2028 Dilantik, Bakhtiar ST Siap Majukan Olahraga
Sepanjang 2024, Mahkamah Syar’iyah Jantho Tanggani 846 Perkara, Sebanyak 843 Sudah Selesai.
Bahrul Jamil Ditunjuk Menjadi Plt Sekda Aceh Besar
Brigjen TNI Yudi Yulistyanto Lepas Keberangkatan Menteri Kebudayaan RI, Dr. Fadli Zon
Dugaan Praktik Kotor di Rumah Sakit Satelit Aceh Besar, Honorer Dipecat Tapi Gajinya Terus Diamprah

Berita Terkait

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:37 WIB

Wamentan Tekankan Pentingnya Penyerapan Beras Demi Swasembada Pangan

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:34 WIB

Bawaslu RI Minta Jajaran Bekerja Transparan, Tegas, dan Responsif

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:28 WIB

Selama 3 Bulan Pemerintahan, Komdigi Hadirkan 10 Ribu Talenta Digital

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:22 WIB

Wapres Tegaskan Pentingnya Pembinaan Atlet Usia Muda

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:20 WIB

KBRI: Jenazah WNI Korban Penembakan Akan Dipulangkan Setelah Otopsi Selesai

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:06 WIB

Polri Imbau Warga Cari Informasi di Situs Resmi Korlantas

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:04 WIB

DPR RI Desak Perlindungan untuk PMI Korban Penembakan oleh Otoritas Malaysia

Selasa, 28 Januari 2025 - 23:25 WIB

Wercok Bintoro Klarifikasi Soal Keterlibatannya Memeras Boss Prodia, Wilson Lalengke: “Maling Ngaku, Malaekat Langsung Bunuh Diri”

Berita Terbaru

BANDA ACEH

SAPA Desak DPRA Bentuk Pansus untuk Usut Aset Daerah

Rabu, 29 Jan 2025 - 05:07 WIB