UNHCR Luruskan Informasi Penempatan Pengungsi Rohingya di Gayo Lues

Redaksi Bara News

- Redaksi

Sabtu, 16 Desember 2023 - 17:21 WIB

50833 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh – Protection Associate UNHCR Indonesia, Faisal Rahman meluruskan informasi perihal pengungsi Rohingya yang direncanakan mau ditempatkan di Kabupaten Gayo Lues.

Seperti dilansir dari Dialeksis.com, Faisal menerangkan bahwa rencana itu memang ada dibahas dalam rapat koordinasi antara Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, dan Pj. Bupati Gayo Lues, pada Selasa (12/12/2023). Namun, hingga saat ini belum ada petunjuk atau tindaklanjut dari Pemerintah Provinsi Aceh terkait rencana tersebut.

“Di awal memang sempat ada opsi, bahwa Pemprov Aceh sedang mencari tempat untuk memindahkan pengungsi Rohingya sementara di Aceh Tamiang atau Gayo Lues,” kata Faisal saat diwawancarai Dialeksis.com, Sabtu (16/12/2023).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kata Faisal, pilihan itu muncul karena Pemerintah Aceh ingin menyelesaikan permasalahan pengungsi Rohingya yang semakin hari semakin banyak dan tersebar di beberapa daerah di Aceh.

“Namun dalam perjalanannya ada kondisi yang dipertimbangkan kembali, maka opsi itu tidak lagi ditindaklanjuti,” ungkapnya.

Jadi, kata Faisal, kepada semua pihak tidak perlu khawatir yang berlebihan karena rencana penempatan tersebut tidak ada keputusan final.

Lalu, ketika ditanya Pewarta Dialeksis.com, apakah perlu aparat penegak hukum menelusuri sang provokator yang menyebarkan informasi bahwa Rohingya tetap akan ditempatkan di Gayo Lues, Faisal langsung merespons perlu untuk diluruskan.

“Hingga saat ini belum ada lagi pembahasan untuk menindaklanjuti ide tersebut,” ujarnya.

Baca Juga :  Dek Fad Silaturahmi Dengan Zaini Abdullah Mantan Gubernur Aceh

Faisal juga menjelaskan, semua keputusan itu ada di tangan Pemerintah Provinsi dan Daerah. Jika pemerintah belum resmi menyatakan pernyataannya maka media pun jangan mengutip.

Seperti diberitakan media ini sebelumnya Dari penelusuran media ini, Pemerintah Kabupaten Gayo Lues tidak pernah membuat pernyataan resmi terkait menerima pengungsi Rohingya.

Adapun informasi yang beredar yang mengatakan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues menyetujui, bukan pernyataan resmi dari Pemerintah Gayo Lues , melainkan tulisan yang beredar tidak memiliki sumber yang jelas.

Kenapa kita gaduh? Sementara Pemerintah Kabupaten Gayo Lues juga tidak pernah mempublikasikan di akun media sosial resminya seperti Akun resmi Facebook Protokoler dan Diskominfo, termasuk website Resmi Pemda, bahwa Pemda menerima pengungsi Rohingya, coba cek faktanya.

Jangankan terkait hal urgensi masalah Rohingya, masalah acara potong pita saja Pemda mempublikasikan di akun media sosial resminya, apalagi masalah Rohingya, tapi kenyataannya memang tidak ada.

Silahkan buka akun Facebook Protokoler Gayo Lues dan Diskominfo Gayo, termasuk website Resmi Pemda Gayo Lues, tidak ada satupun yang menginformasikan terkait hal yang berbau Rohingya, mari cek bersama sebelum terbawa suasana kisruh akibat informasi yang tak jelas?

Hal ini bisa dikatakan bahwa, telah terjadi disinformasi (Informasi tak bertuan) di tengah-tengah masyarakat Gayo Lues yang telah membuat suasana gaduh.

Dari penelusuran media ini dilapangan, Pemerintah Kabupaten Gayo Lues hanya sedang melakukan rapat tertutup vicon bersama Gubernur, Polda, dan pejabat lainnya terkait isu Rohingya. Dalam rapat itu, hadir juga sejumlah Forkompinda.

Baca Juga :  IWO-I Siap Bermitra Dengan LSM FMPK Gayo Lues

Itu saja, setelah itu tidak ada membuat pernyataan resmi apapun terkait setuju atau tidaknya. Masih dalam pembahasan, wajar dibahas, karena seperti kita ketahui bersama, soal pengungsi Rohingya pembahasannya sudah ranah internasional, yang kebetulan keberadaannya sekarang di Aceh, wajar dibicarakan di setiap Kabupaten/Kota di Aceh.

Tapi sudah jelas, belum ada keputusan apapun, dan tidak ada pertanyaan resmi apapun, kalau seandainya pun nantinya akan dilakukan pembahasan setuju atau tidaknya pasti Pemda menghadirkan semua unsur Pemerintahan dan stokholder lainnya.

Lalu membuat press release (Berita resmi) yang akan dilempar ke Publik melalui media resmi Pemda Gayo Lues, seperti biasanya.

Sekarang lihat akibat kita terlalu cepat menerima informasi tanpa saringan, banyak terjadi kegaduhan dan mohon maaf bahkan ada yang rasis terhadap orang Rohingya. Sedih.

Kalau tolak ya tolak saja, kenapa harus tuding pihak lain, ini, itu, dan yang lebih sadis ada bilang mereka dekil, hitam, dan rakus, ini rasis, dan penulis merasa tersinggung, sebenarnya yang di hina Rohingya atau sedang nyindir penulis? Hehe

Satu lagi kalau memang benar ada pernyataan resmi di media Pemda Gayo Lues bahwa mereka menerima Rohingya, kita siap ikut demo menolak Rohingya.

(TIM MEDIA)

Berita Terkait

Ketua Komisi IV DPRA Puji Responsip Pj Gubernur Tangani Bencana Daerah
Babinsa Koramil 10/Pantan Cuaca Membantu Proses pengolahan & Penjemuran Tembakau Petani di Desa Binaan
Kak IIN Dukung Regulasi Tambang Rakyat Sesuai Visi Misi Gubernur Aceh Terpilih Demi Kesejahteraan Aceh
Perkuat Komitmen Kerja dengan Budaya K3, PLN Gelar Apel Bulan K3 Nasional 2025
PLN Luncurkan Program Diskon 50% untuk Tambah Daya Listrik di Awal Tahun 2025
GeMPAR Aceh : Hormati Hak Konstitusional Paslon SAH Gugat Sengketa Pilkada Aceh Timur ke MK
Beredarnya Video???. Plt. Kapus Pining Benarkan Dokter Tidak Ada. !!!
Mualem Puji Kinerja Pj Gubernur Safrizal ZA: “Memimpin Sebentar Tapi Bermakna”

Berita Terkait

Jumat, 10 Januari 2025 - 13:20 WIB

Relawan Senior PMI Kota Bandung Melaksanakan Jelajah Nusantara Dalam Rangka HUT Tsunami Aceh Ke 20.

Kamis, 9 Januari 2025 - 22:43 WIB

Adri Ketua DP2OW RAPI Wilayah Nagan Raya Apresiasi Kinerja KIP Dan Panwaslih Atas Suksesnya Pilkada

Kamis, 9 Januari 2025 - 13:23 WIB

Demi Peningkatan Ketahanan Pangan Kades Cot Manyang Nagan Raya Salurkan Bantuan PUPUK Untuk Masyarakat.

Rabu, 8 Januari 2025 - 14:58 WIB

Pemda Nagan Raya Resmi Luncurkan Mal Pelayanan Publik.

Rabu, 8 Januari 2025 - 13:56 WIB

Tim Gabungan Berhasil Amankan 5 Orang Diduga Pelaku Penambangan Ilegal Di Nagan Raya.

Rabu, 8 Januari 2025 - 13:36 WIB

Walaupun Harga Emas Naik Turun Awal Januari 2025 Tercatat Di KUA Suka Makmue 22 Catin. Yang Akan Ijab Kabul Di Masjid Giok.

Senin, 6 Januari 2025 - 14:54 WIB

Bambang Surya Bakti Terima Penghargaan Dari PJ Bupati Nagan Raya Atas Pengabdian Negara.

Kamis, 2 Januari 2025 - 17:10 WIB

Ketua RAPI Nagan Raya Apresiasi Kinerja Kapolres Nagan Raya Sepanjang Tahun 2024.

Berita Terbaru