Aceh Tenggara – UPTD Puskesmas Suka Makmur, Kecamatan Semadam, menggelar Rapat Lokakarya Mini Lintas Sektoral Tahun 2025 yang membahas evaluasi pelaksanaan program kesehatan desa serta koordinasi lintas instansi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung di aula Puskesmas Suka Makmur tersebut dihadiri oleh Kepala Puskesmas Semadam Rahmawati, SKM, perwakilan dari Koramil dan Polsek Semadam, narasumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tenggara, serta seluruh kepala desa se-Kecamatan Semadam.
Dalam suasana rapat yang penuh diskusi aktif, peserta membahas capaian program kesehatan desa dari triwulan pertama hingga triwulan ketiga, sekaligus mengidentifikasi sejumlah kendala di lapangan.
“Kita perlu melihat perbandingan capaian dari setiap triwulan agar dapat menilai sejauh mana keberhasilan program kesehatan dan menemukan solusi terhadap masalah yang belum tercapai,” ujar salah satu narasumber dari Dinas Kesehatan Aceh Tenggara.
Lokakarya ini juga menjadi ajang memperkuat koordinasi antara pemerintah desa, Puskesmas, dan instansi terkait lainnya seperti TNI dan Polri. Kolaborasi lintas sektor dinilai sangat penting untuk memastikan program kesehatan dapat berjalan efektif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Kepala Puskesmas Semadam, Rahmawati, SKM, dalam kesempatan itu menegaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam setiap program kesehatan desa.
“Kami berharap setiap desa dapat aktif melibatkan warganya dalam kegiatan kesehatan, mulai dari edukasi, pemeriksaan rutin, hingga peningkatan kesadaran pola hidup bersih dan sehat,” katanya.
Selain membahas program kesehatan, lokakarya tersebut juga menyoroti sejumlah masalah sosial yang berdampak terhadap kesehatan masyarakat, seperti rendahnya kesadaran gizi, sanitasi lingkungan, serta akses pelayanan kesehatan bagi warga lanjut usia.
Perwakilan dari Koramil dan Polsek Semadam turut memberikan pandangan terkait pentingnya sinergi keamanan dan ketertiban dalam mendukung keberhasilan pelaksanaan program kesehatan di tingkat desa.
Menutup kegiatan, pihak Kecamatan Semadam menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta, khususnya para kepala desa yang telah memberikan masukan konstruktif untuk peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat ke depan.
“Hasil lokakarya ini akan menjadi dasar penyusunan rencana tindak lanjut program kesehatan desa tahun 2025 agar lebih efektif dan berkelanjutan,” ujar pimpinan rapat.
