Lhokseumawe – Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan meresmikan pabrik pupuk NPT PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) yang berlokasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun, Lhoksemawe, Provinsi Aceh.
“Pada tanggal 9 atau 10 Februari mendatang pabrik pupuk NPK PT PIM akan diresmikan Presiden Joko Widodo. Dengan peresmian tersebut, maka PT PIM menjadi satu-satunya pabrik besar di Sumatera yang memproduksi pupuk NPK,” ujar Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, saat meninjau kesiapan dermaga 3 Pelabuhan PT PIM, Jumat (3/2/2023).
Oleh karena, kata Menhub, laut itu begitu penting, kementerian perhubungan akan terus memperbaiki pelabuhan baik dari segi kedangkalan, fungsi manajemen, dan fungsi ekonomi supaya memberikan dampak kesejahteraan bagi masyarakat.
Menhub juga berpesan kepada direksi dan manajemen PT PIM agar pelabuhan merawat dan memfungsikan pelabuhan sebaik mungkin agar kapal yang memasok bahan baku maupun distribusi pupuk dapat beroperasional dengan lancar.
Saat meninjau dermaga 3 Pelabuhan PIM, Menhub Budi Karya Sumadi turut didampingi oleh Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Achmad Marzuki dan sejumlah pejabat daerah lainnya diantaranya Ketua DPR Aceh, Samsul Bahri, Pj Walikota Lhokseumawe, Imran, dan Pj Bupati Aceh Utara, Azwardi dan Anggota DPR RI, Ruslan M. Daud.
Budi Karya juga menyampaikan jika keberadaan dermaga 3 Pelabuhan PT PIM tersebut berfungsi sebagai sarana konektivitas untuk memasok bahan baku produksi pupuk NPK (Nitrogen, Fosfor, dan Kalium).
Dirinya berkunjung ke sana adalah untuk memastikan pelabuhan bekerja dengan baik untuk menjalankan fungsi konektivitas laut. Konektivitas laut begitu penting untuk mendukung operasional produksi pabrik.
Untuk diketahui, dermaga 3 Pelabuhan PT PIM memiliki panjang 184 meter LOA dengan kapasitas 40.000 DWT. Sementara kedalaman alur pelayaran adalah -12 mLWS. (IP)
