Sabang – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Sabang dibawah nahkoda Sri Nilawati SAg terus bergerak cepat dalam menyiapkan siswa yang memiliki daya saing tinggi, Jum’at (3/2/2023).
Atas dasar tersebut, MTsN Sabang menggandeng Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Ar Raniry sebagai mentor agar Program Internasional Class ini dapat berjalan dengan baik.
Madrasah kami awalnya hanya menjadi pilihan terakhir bagi anak-anak yang tidak lulus di sekolah lain, tapi sekarang berkat doa dan kerja keras dari dewan guru dan stakeholder.
“Kami harus menyeleksi siswa yang akan belajar di MTsN Sabang karena animo dari masyarakat yang begitu tinggi,” terang Sri Nilawati
Ia berharap Internasional Class yang dilaunching hari ini tidak hanya sebatas seremonial saja tapi bisa kita aplikasikan dengan sebaik-baiknya di madrasah ini tentu dengan bimbingan dari Profesor Safrul Muluk PhD dan Pak Dr Mukhlis MPd.
“Di Internasional Development Class nantinya, setiap mata pelajaran akan diajarkan dengan 3 bahasa yaitu Arab, Inggris, dan Indonesia,” jelasnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sabang, Dr H Mukhlis MPd dalam kesempatan tersebut menyampaikan support-nya kepada MTsN Sabang.
“Ini adalah bentuk nyata komitmen Kementerian Agama dalam memajukan Pendidikan. Saya sebutkan kepada Ibu Sri, jangan malu untuk membubuhkan Internasional Class, karena bukan tidak mungkin dari sinilah pondasi kita berikutnya menuju Internasional School. The first internasional school in Sabang City,” kata Mukhlis.
Melalui MoA ini akan melahirkan guru-guru professional yang mampu mendesain proses pembelajaran sehingga menghasilkan peserta didik yang berdaya saing tinggi dan memiliki kemampuan berbahasa Arab dan Inggris sebagaimana yang kita ketahui kedua Bahasa ini adalah Bahasa Internasional.
“Program-program Madrasah ini diharapkan dapat menganulir Degradasi Moral dan menumbuhkan daya saing peserta didik dalam menghadapi Era Society 5.0. untuk itu dibutuhkan komitmen bersama untuk mengujudkannya.
Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Prof Safrul Muluk, SAg MA MEd PhD aspire to make difference.
“When you respect people you get the same in return, Pak Mukhlis, Wakil Dekan I, II, III dan beberapa dosen saya boyong semuanya ke sini untuk menunjukkan komitmen FTK UIN Ar Raniry,” sebut Safrul Muluk.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA), foto bersama, pengguntingan pita Internasional Class, dan Khanduri dari MTsN Sabang. (IP)
