Blangpidie, BARANEWS – Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Kabupaten Abdya melakukan musyawarah daerah (musda) ke IV tahun 2023 yang berlangsung di aula Bappeda kabupaten setempat, Kamis (2/2/2023).
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu, dibuka langsung oleh Penjabat Bupati Abdya H Darmansah dan dihadiri para perwakilan forkopimkab serta para tamu undangan lainnya.
Musda ke-IV MPD Kabupaten Abdya periode 2023-2028 ini mengusung tema dengan musda ke IV, MPD Abdya tahun 2023, dapat memberikan kemajuan pendidikan yang bermutu dan bernuasa Islami.
Pj Bupati dalam arahannya sekaligus membuka musda tersebut berpesan agar kedepan siapapun yang menjadi ketua MPD tersebut harus menyusun program yang mengarahkan pada dunia pendidikan khususnya pendidikan Abdya seperti peningkatan mutu guru.
“Saya tidak mengintruksikan si A dan si B untuk dipilih sebagai ketua. Musda ini harus benar-benar netral. Siapapun yang terpilih nanti dapat menjalankan amanah ini dengan ikhlas dan dapat menyusun program pendidikan yang bermutu,” katanya.
Disebutkan, Pj tugas yang harus dijalankan MPD Abdya ini khususnya untuk dunia pendidikan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan melalui peningkatan sumber daya manusia guru atau peningkatan profesional guru.
“Siapapun calon yang terpilih nanti saya harapkan benar-benar tidak akan mengundurkan diri ditengah perjalanan atau pindah profesi ke tempat lain. Bagi yang terpilih kita harapkan bisa membawa peningkatan mutu pendidikan sekaligus juga akan mengantarkan SDM yang lebih baik,” harapnya.
Sementara dalam laporan ketua MPD Abdya, Darwis Abubakar mengatakan, tujuan dilaksanakan musda tersebut, selain menyusun program kerja juga untuk memilih dan menyusun pengurusan MPD Kabupaten Aceh Barat Daya, periode 2023-2028 mendatang.
Darwis menyebutkan, Majelis Pendidikan Daerah Kabupaten Aceh Barat Daya mempunyai peran dan fungsi sebagai lembaga pemberi pertimbangan, pendukung, penggontrol dan mediator.
“Keempat peran dan fungsi tersebut selama ini sudah dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kemampuan yang ada,” katanya.
Ia berharap harap dengan musda ke IV MPD ini akan terpilih anggota majelis yang menjiwai, memahami dan peduli tentang kondisi pendidikan sekarang ini untuk kemudian menuju pendidikan yang lebih baik dan bermutu.
Pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif dengan menjujung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural, dan kemajemukan bangsa dengan satu kesatuan yang sistemik dengan sistem terbuka dan multimakna.
Disebutkan juga jumlah peserta musda MPD sebanyak 40 orang, antaranya pengurus MPD 14 orang, unsur komite sekolah 20 orang, unsur pemerhati pendidikan 3 orang, unsur organisasi profesi 1 orang dan unsur perguruan tinggi 2 orang. (IP)