Penulis : Serlina ( Mahasiswi fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Langsa)
Telur asin dibuat dengan proses pengawetan menggunakan garam sehingga mampu bertahan lama. Inilah yang usaha yang di lakukan Bu eva 39 tahun pengusaha telur asin homemade yang berlokasi di desa seleleh. Menjadi pengusaha telur asin homemade menjadi salah satu usaha yang di lakukan ibu eva untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga nya yang kini sudah berjalan hampir 4 tahun, dalam sehari bu eva dapat menjual telur asin sebanyak 40 butir dengan harga perbutirnya yaitu Rp.3500. teknik pengawetan makanan dengan pengasinan ini juga memberikan kontribusi paling penting dalam teknologi kuliner Nusantara, sehingga banyak yang menyukai makanan ini termasuk membuat telur asin.
Banyak orang mengira bahwa telur asin adalah telur ayam, namun sebenarnya telur asin berasal dari telur bebek yang diasinkan dengan metode khusus.cara pembuatan telur asin juga tidak terlalu sulit. Berikut Langkah – langkah pembuatan telur asin homemade menurut bu eva.
Bahan- bahan :
- Telur bebek
- Air
- Abu gosok
- Ember
- Garam
Cara pembuatan:
Langkah 1
Rendam telur dalam air selama 2 menit. Kalau ada telur yang mengembang, buang saja ( tidak segar).
Langkah 2
Bersihkan telur secara perlahan, jangan sampai pecah atau pun retak.
Langkah 3
Amplas telur secara perlahan.
Langkah 4
Campurkan abu gosok dengan air kemudian aduk rata. Bentuk hingga seperti pasta, jangan terlalu cair.
Langkah 5
Masukan garam aduk lagi.
Langkah 6
Lumuri telur dengan tanah sampai menggumpal ketebalan 3 cm.
Langkah 7
Masukkan telur satu persatu ke dalam ember.
Langkah 8
Taburi telur yang sudah dilumuri tanah dengan abu gosok secukupnya. Diamkan selama 14 hari.
Langkah 9
Setelah proses selesai, rebus atau kukus telur dengan api kecil selama 1 jam.
telur bebek mengandung gabungan dari protein, lemak, dan karbohidrat. Sebutir telurnya mengandung 9 gram protein berkualitas yang dapat digunakan oleh tubuhmu untuk menunjang sistem kekebalan dan menjaga kulitmua tetap sehat. Dengan demikian, memakan sebutir telur bebek, memenuhi 15% protein yang dibutuhkan tubuh orang dengan berat rata-rata 68 kg, menurut pedoman yang diterbitkan oleh Lowa State University Extension. Telur bebek juga mengandung 9,6 gram lemak yang menjadi sumber energi, dan 1 gram karbohidrat.
Selain itu, telur bebek juga mengandung sejumlah kecil seng, fosfor, dan kalsium. Fosfor dan kalsium sangat bermanfaat bagi kesehatan dan pertumbuhan tulang. Dengan demikian, memakan telur asin dapat mencegah osteoporosis, serta membantu pertumbuhan tulang pada anak-anak.