Menu

Mode Gelap
Kasatpol PP Gayo Lues Ditelpon Al Hudri Palsu Menjelang Puasa Camat Gelar Makan Bersama di Kolam Biru Pemkab Gayo Lues Ikuti Rapat Koordinasi Peluncuran Indikator Monitoring Center For Prevention IDI Gayo Lues Bantah Kemenkes Budi Gunadi Tentang Pengurusan Surat Izin Peraktek Dokter yang Mahal Pengulu Pining, Sampaikan Wacana Pembukaan Lahan Eks Kombatan GAM Kepada Masyarakat Kampung Pining

LHOKSEUMAWE · 5 Feb 2023 00:04 WIB

Jumat Curhat, Kapolres Lhokseumawe Terima Keluhan Disdikbud


					Jumat Curhat, Kapolres Lhokseumawe Terima Keluhan Disdikbud Perbesar

 

Lhokseumawe  – Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, SIK menerima keluhan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) serta Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Lhokseumawe dan pengurus PGRI Lhokseumawe terkait maraknya aksi kenakalan remaja, Jumat (3/2/2023).

Kegiatan itu berlangsung dalam program Jum’at Curhat di sebuah kafe di kawasan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe, A Haris menyampaikan, untuk mengantisipasi aksi kenakalan remaja selama ini pihaknya telah memaksimalkan peraturan di sekolah.

Di mana, saat ini sudah menjadi trend di kalangan remaja berupa tawuran, kami dari pihak sekolah sangat mengharapkan bantuan dari pihak kepolisian terutama dari tim URC.

“Kalau patroli singgah lah ke sekolah-sekolah walaupun sebentar agar anak – anak takut, ada patroli polisi dan kami juga meminta jika bisa diberlakukan lagi pembatasan waktu seperti PPKM khusus bagi anak-anak sekolah,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan perwakilan PGRI, berbagai persoalan yang dihadapi di sekolah terkait kenakalan remaja. Rata – rata yang bermasalah dilatarbelakangi oleh kehidupan dalam keluarga, seperti ada sebagian orang tua yang terlibat narkoba sehingga efeknya kepada si anak.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto mengajak semua unsur pemangku jabatan di lingkungan pendidikan untuk sama – sama mencari solusi.

Dalam waktu dekat ini, Kepolisian akan aktif menjadi Irup di sekolah – sekolah supaya bisa langsung menyampaikan pesan Kamtibmas kepada para siswa.

“Selanjutnya bisa duduk bersama pihak sekolah untuk mencari solusi, ini bentuk tindak lanjut dari Polres Lhokseumawe sebagai badan hukum untuk memberikan edukasi tentang penyebab terjadinya tindakan kekerasan yang dilakukan kalangan remaja,” ungkapnya.

AKBP Henki Ismanto juga menambahkan, setidaknya sekolah menjadi jembatan untuk menyampaikan perlunya pendidikan dari rumah sebagai pilar utama terbentuknya karakter pada setiap anak.

“Deteksi siswa-siswa yang sudah tidak bisa lagi dibina dan akan kami kirim Polwan (Polisi Wanita) maupun Polki (Polisi Laki – Laki) untuk pembinaan siswa-siswa tersebut,” terang Kapolres. (IP)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1000 kali

Baca Lainnya

Training Dasar Organisasi (TDO) Dan Raker Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas Hukum Universitas Malikussaleh Berjalan Lancar dan Sukses

21 Maret 2023 - 19:44 WIB

Pejabat Baru Danrem 011/Lilawangsa Pimpin Upacara 17an, Sampaikan Pesan Pangdam

18 Maret 2023 - 02:11 WIB

Waksekjend DPP PSI Roadshow hari kedua Berpusat di Kota Lhokseumawe

17 Maret 2023 - 03:29 WIB

Peringati HUT-77 Persit, Danrem & Ketua Persit Korem Lilawangsa Ikut Donor Darah

16 Maret 2023 - 23:05 WIB

Awal Menjabat, Danrem Lilawangsa Kolonel Kapti Terima Paparan Dansat

15 Maret 2023 - 02:09 WIB

Sambut HUT ke-10, Perta Arun Gas Berbagi dengan Anak Yatim Piatu di 13 Desa Binaan

12 Maret 2023 - 23:10 WIB

Trending di LHOKSEUMAWE