Ini Penjelasan Perawat Puskesmas Pining yang Ikut Rujuk Pasien yang Meninggal Dunia di Jalan

Redaksi Bara News

- Redaksi

Kamis, 29 Februari 2024 - 14:27 WIB

501,172 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gayo Lues – Terkait Meninggalnya Pasien Rujuk di Puskesmas Pining di perjalanan saat menuju Rumah Sakit Umum Daerah Muhammad Ali Kasim (RSUD-MAK) Sangir Kecamatan Dabun Gelang Kabupaten Gayo Lues.

Ketika Wartawan mengkonfirmasi kepada Pengulu Desa Pertik Zaenal Abidin Selasa 27 – Februari – 2024: Lalu dan sempat mengirimkan rilisnya mengatakan, meninggalnya Ibu Timah Inen Rabumah sangat Kami sesalkan, karena saat Pasien di rujuk ke RSUD – MAK hanya menggunakan Mobil Grandmax bak terbuka milik Warga Pintu Rime bernama Muhamad Gunung, ini sangat menyedihkan.

Bahkan Zaenal Abidin mendengarkan keterangan dari menantu Almarhum bernama Alim, bahwa Mobil Ambulance di Puskesmas Pining rusak.

Terkait di atas, Kepala Puskesmas Pining, Nona Juli Piarni sempat menanyakan kepada Perawatnya bernama, Sustanti, AMd, Keb, yang langsung mengantarkan Pasien Rujuk tersebut menjelaskan yang sebenarnya,.

Berikut penjelasan Kepala Puskesmas Pining yang dia dengar langsung dari Perawatnya yang dikirim ke Media ini dalam bentuk rekaman suara:

Kepala Puskesmas Pining?

Saya mau tanya, kaliankan Petugas Medisnya untuk merujuk Pasien, kan kemaren saya anjurkan untuk menggunakan Mobil Ambulance Puskesmas Pintu Rime, jadi saya mau dengar keterangan dari kamu.

Perawat Sustanti AMd, Keb?

Ibuk kek mana ni ( dengan Keluarga Pasien berbicara), Mobil Ambulance Puskesmas Pining saat ini rusak, ibuk Kapus Pining menyarankan kita menggunakan Mobil Ambulance Puskesmas Pintu Rime atau Mobil Ambulance Puskesmas Uring.

Keluarga Pasien?

Endak usah dek, nanti lama kali tengok ibuk itu sudah sekarat sekali, kita cari saja Mobil L300 Pintu Rime.

Perawat Sustanti, AMd, Keb?

Akhirnya kami berangkat sekira Pukul 19.00 WIB, menuju RSUD-MAK, nah, diperjalanan Desa Pepelah keluarga Korban berhenti dan sempat melaksanakan Sholat Magrib.

Kepala Puskesmas Pining Kaget?

Ah, sempat lagi Keluar Pasien melaksanakan shalat sementara Pasien Saat itu dalam keadaan Kritis.

Perawat Sustanti, AMd, Keb?

Itulah buk, Keluarga Pasien Sholat Magrib dulu katanya buk, padahal saya sudah merasa Was-was, sehingga Keluarga Pasien habis Sholat, barulah Kami kembali melanjutkan perjalanan.

Pas di tanjakan Desa Gajah, disitulah Pasien Meninggal Dunia. Saya sempat mengucapkan Allahuakbar, sehingga Mobil diberhentikan, begitu saya Cek ternyata Pasien memang sudah meninggal Dunia buk. Demikian keterangan dari salah’ satu Perawat Puskesmas Pining. [TIM]

Berita Terkait

Brimob Aceh, Melaksanakan Patroli Anti Premanisme Bersama Polres Gayo Lues
Komsos Dengan Warga, Babinsa Posramil dabun gelang juga Rutin Pantau Wilayah Binaan 
Dandim 0113/Galus bersama BNNK Gayo Lues musnahkan ladang ganja di Desa Ekan, Kec. Pining Gayo Lues.
Babinsa Koramil 10/Pantan Cuaca Membantu Petani pengolahan Daun Tembakau & memonitoring Wilayah Binaan
Kapolres Gayo Lues Gelar Kegiatan Sholat Subuh Berjamaah, Pererat Silaturahmi dengan Masyarakat
Kapolres Gayo Lues Gelar Sholat Jum’at Keliling Bersama Masyarakat Desa Kerukunan Kutapanjang
Silaturahmi Bupati Gayo Lues Ke Mako Kompi 4 Batalyon C Pelopor
Babinsa Koramil 10 / Pantan Cuaca Melaksanakan Komsos Dengan Masyarakat Desa Seneren

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Wabinar Sapa Aksara KMK UIN Ar-Raniry

Selasa, 13 Mei 2025 - 23:23 WIB

NAGAN RAYA

TRK Kunjungi Desa Alue Siron dan Tinjau Infrastruktur

Selasa, 13 Mei 2025 - 17:34 WIB