Dikaitkan Dengan Kasus Vina Cirebon, Eks Kapolri Buka Suara

AGUS SURIADI

- Redaksi

Selasa, 11 Juni 2024 - 13:16 WIB

5093 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta | Eks Kapolri Jenderal Polisi (Purn) Da’i Bachtiar mengklarifikasi sederet nama keluarganya yang dikaitkan degan kasus Vina Cirebon.

Dalam kasus ini, netizen mengkaitkan nama Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi dan Nina Agustina, keduanya diketahui anak Da’i Bachtiar, dengan kasus Vina Cirebon.

Kemudian cucu Da’i Bachtiar yakni Alif Bachtiar yang juga dinarasikan sebagai anak Adi Vivid Agustiadi atau cucu Da’i Bachtiar juga dikaitkan.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Termasuk anak Nina Agustina, Andika Mahardika, pun demikian.

Menanggapi hal itu, baru-baru ini beredar klarifikasi yang disampaikan oleh Da’i Bachtiar dalam bentuk flyer di kalangan masyarakat di Kabupaten Indramayu.

Adapun dalam flyer tersebut dijelaskan, berdasarkan hasil penelusuran data di media serta cross check dengan beberapa pihak, diperoleh keterangan yang sangat tidak sesuai dengan berita-berita di medsos.

Da’i Bachtiar membeberkan beberapa fakta yang perlu diketahui oleh masyarakat. Pada saat terjadinya peristiwa pembunuhan Eky dan Vina Cirebon 27 Agustus 2016 lalu, Kapolres Cirebon Kota kala itu dijabat oleh Indra Jafar yang pada saat itu berpangkat AKBP.

Kasus yang awalnya ditangani oleh Polres Cirebon Kota, kemudian ditarik di Polda Jabar sehingga berkas perkara beserta para tersangka tidak ada lagi di Polres Cirebon Kota.

Pada Oktober 2016, kasus pembunuhan Eky dan Vina ini divonis oleh pengadilan.

Baru pada Desember 2016, anak dari Da’i Bachtiar yaitu Adi Vivid Agustadi yang pada saat itu berpangkat AKBP dimutasi menjadi Kapolres Cirebon Kota.

Baca Juga :  Bustan Presiden Partai UKM Beri Selamat Prabowo-Gibran Menang Sekali Putaran

“Pada saat Adi Vivid menjabat sebagai Kapolres Cirebon Kota, kasus telah diambil alih oleh Polda Jabar dan kasus sudah divonis di PN, sehingga tanggung jawab DPO sudah berada di Polda Jabar,” ujar Da’i Bachtiar dikutip dari Tribuncirebon.com, Minggu (9/6/2024).

Masih dalam flyer yang beredar, kemudian ada lagi viral di media sosial tentang pelakunya Alif Bachtiar yang disebut-sebut anak dari Adi Vivid.
Sedangkan saat itu, anaknya Adi Vivid yang laki-laki masih berusia 2 tahun, hal tersebut dibantah sendiri oleh netizen.

Karena ada bantahan dari sesama netizen, muncul lagi berita yang beredar bahwa pelakunya anak dari Nina Agustina (anak pertama Da’i Bachtiar).

Nina Agustina sendiri diketahui sekarang ini menjabat sebagai Bupati Indramayu sejak tahun 2022.
Adapun putranya yakni Andika di tahun 2016 masih sekolah kelas 2 SMA di Jakarta. Kemudian lulus dan masuk Akpol pada tahun 2022.

Eks Kapolri Jenderal Polisi (Purn) Da’i Bachtiar mengklarifikasi sederet nama keluarganya yang dikaitkan degan kasus Vina Cirebon.

Karena ada bantahan dari sesama netizen, muncul lagi berita yang beredar bahwa pelakunya anak dari Nina Agustina (anak pertama Da’i Bachtiar).

Nina Agustina sendiri diketahui sekarang ini menjabat sebagai Bupati Indramayu sejak tahun 2022.

Adapun putranya yakni Andika di tahun 2016 masih sekolah kelas 2 SMA di Jakarta. Kemudian lulus dan masuk Akpol pada tahun 2022.

“Andika sama sekali tidak pernah tinggal di Kota Cirebon,” tulis keterangan dalam flayer tersebut.

Baca Juga :  Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Takengon Terbentuk, Ketua Muchlis Gayo dan Yusradi Usman al-Gayoni Sekretaris

Seperti diketahui, kasus pembunuhan Vina dan Eky ini menjadi perhatian publik, apalagi setelah dibuat film layar lebar.

Hal ini yang membuat netizen banyak berasumsi dan meruntut ke belakang hingga mengarah kepada Brigjen Pol Adi Vivid Agustadi yang saat ini menjabat sebagai Wakapolda DIY.

Apalagi Adi Vivid sendiri merupakan polisi yang berprestasi, selain karena anak mantan Kapolri, Adi Vivid merupakan salah seorang Pati Polri termuda di angkatannya.

Ia juga pernah menjabat sebagai ajudan Presiden RI Joko Widodo.
Sehingga semakin menarik untuk diberitakan apalagi dengan bumbu-bumbu dan tambahan-tambahan keterangan yang tidak benar.

“Karena pemberitaan kasus tersebut sudah tidak sesuai dengan kenyataan dan cenderung menyudutkan atau mendiskreditkan nama baik seseorang, maka ada baiknya saya meluruskan berita-berita di medsos yang keliru tersebut. Tidak ada maksud lain, terima kasih,” tulis Da’i Bachtiar.

Diketahui, peristiwa pembunuhan dan rudapaksa terhadap Vina terjadi pada 27 Agustus 2016 di Jalan Raya Talun, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Vina dan Eky disebut dibunuh secara sadis oleh sejumlah anggota geng motor.

Setelah membunuh korban, geng motor ini merekayasa kematian korban seolah Vina dan kekasihnya tewas karena kecelakaan.

Adapun sebelumnya pihak kepolisian telah menetapkan 7 terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky seumur hidup.

Sementara terbaru, DPO yang selama 8 tahun menjadi buronan ditangkap yakni Pegi Setiawan.

{Pimred}

Berita Terkait

Warga Diimbau Tenang, Al-Farlaky Tetap Dilantik !
Warga Diimbau Tenang, Al-Farlaky Tetap Dilantik !
Senator Aceh Tgk Ahmada Mohon Pemerintah Lanjutkan Beasiswa PIP untuk Cegah Anak Putus Sekolah
Viral Video Statement Menteri PMD di Medsos Menyinggung Peranan Wartawan, Begini Kata Ketum AWIBB
Kasad, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M. Sc, Secara resmi membuka Rapim TNI-AD Tahun 2025
Rapim TNI-AD 2025, Kodam Iskandar muda siap Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional
Counter Polri Dilihat Digoogle Dikuasai FRN, Sekarang KTA Dikeluarkan Berdasarkan Prestasi
Ditemani Sejumlah Aktivis HMI dan BEM Doni Saputra Resmi Laporkan Salah Satu Ketua OKK Partai Politik dan Bupati di Papua

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 04:03 WIB

Sat Samapta Polres Pidie Jaya Gelar Latihan Dalmas, Perkuat Kesiapan Pengamanan Unjuk Rasa

Jumat, 7 Februari 2025 - 04:00 WIB

Razia KRYD Polsek Panteraja: Persempit Ruang Gerak Pelaku Kejahatan

Jumat, 7 Februari 2025 - 03:57 WIB

Polres Pidie Jaya Tebar Kepedulian: Binrohtal, Santunan Yatim, dan Tausiyah untuk Tahanan

Senin, 3 Februari 2025 - 23:35 WIB

Polres Pidie Jaya Peringati Isra’ Mi’raj 1446 H: Tingkatkan Kualitas Ibadah dan Kinerja Menuju Polri Presisi

Senin, 3 Februari 2025 - 23:33 WIB

Tegas dan Berintegritas, Polres Pidie Jaya Gelar Razia HP Personel untuk Cegah Judi Online

Senin, 3 Februari 2025 - 23:07 WIB

Optimalisasi Kawasan Tertib Lalu Lintas: Ditlantas Polda Aceh Supervisi KTL di Pidie Jaya

Selasa, 28 Januari 2025 - 20:39 WIB

Aliansi Cyber Pers & Aktivis Indonesia dan GMOCT Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis CNN di Pidie Jaya

Selasa, 28 Januari 2025 - 19:12 WIB

Kapolres Pidie Jaya Jadi Inspirasi: Hukum Tak Pandang Bulu

Berita Terbaru